Senin, 20 Juli 2009

Wudhu

Wudhu, Allah memerintahkannya kepada kita melalui ayat-Nya:
"Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki…." (Qs. Al-Maidah : 6)
Rasulullah pun mengabarkan kepada kita bahwa tidak sah shalat seseorang tanpa berwudhu. "Allah tidak menerima shalat salah seorang di antara kalian jika ia berhadats sampai ia berwudhu." (muttafaq 'alaih).


Wudhu juga memiliki keutamaan yang menjadikan menusia gemar untuk senantiasa mengerjakan dan menjaganya terus menerus.
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan imam Muslim dari Amr bin 'anbasah as-sulami bahwa rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, "tidaklah seseorang dari kalian yang mendekatkan air wudhunya kemudian berkumur, istinsyaq (menghirup air melalui hidung) dan istintsar (mengeluarkan air dari hidung) kecuali berguguranlah dosa-dosa wajahnya dari ujung-ujung jenggotnya bersama tetasan air. Kemudian membasuk kedua tangannya sampai kedua siku, kecuali akan berguguranlah dosa-dosa tangannya dari ujung-ujung jarinya bersama air. Kemudian mengusap kepalanya kecuali akan berjatuhan dosa-dosa kepalanya dari ujung-ujung rambutnya bersamaan dengan air. Kemudian membasuh kedua kakinya sampai kedua mata kaki kecuali akan berjatuhan dosa-dosa kakinya dari ujung-ujung jarinya bersama air. Maka jika ia berdiri dan mengerjakan shalat kemudian memuji Allah Ta'ala, tidaklah ia mengerjakan yang demikian kecuali ia akan pergi dan keadaannya seperti bayi yang baru saja dilahirkan oleh ibunya."


Tidak ada komentar:

Posting Komentar